Pendampingan Penyusunan Rencana Kontinjensi Bencana COVID-19 di Kelurahan Bandulan, Sukun, Kota Malang
DOI:
https://doi.org/10.32815/jpm.v4i1.978Keywords:
Rencana Kontijensi, Kelurahan Bandulan, Bencana COVID-19, Masyarakat, InstitusionalAbstract
Kelurahan Bandulan Kecamatan Sukun Kota Malang adalah kelurahan yang telah menginisiasikan dirinya untuk menjadi Kelurahan Tangguh Mandiri sejak tahun 2015. Namun karena minimnya kemampuan sumber daya manusia yang ada dalam struktur pemerintahan tingkat kelurahan, terutama Lurah, Sekretaris Kelurahan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat keluarahan (LPMK), dan lembaga-lembaga lainnya terhadap pengetahuan dan tata cara pembuatan penyusunan rencana kontijensi (RENKON).Pengabdian ini bertujuan untuk mendampingi pihak kelurahan untuk menyusun dokumen Renkon sebagai media institusional dalam mitigasi bencana secara strategis dan teknis.Pendampingan ini mendapat feedback positif dengan partisipasi aktif dari pihak RW, Kelurahan, dan masyarakat
References
Bencana, B. N. P. (2020). Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2020-2024. BNPB, Jakarta, 1, 115.
BNPB. (2012). Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 1 Tahun 2012 Tentang Pedoman Umum Desa/Kelurahan Tangguh Bencana. Materials Science and Engineering A, 27(1), 1–14.
Dari, D. W., Apriliyani, D. D., & Handayani, W. (2022). Implementasi Pengentasan Kemisikinan di Kota Yogyakarta Berbasis Tata Kelola Kolaboratif dalam Program Gandeng Gendong. Publikauma: Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area, 10(1), 1–8.
Hadi, K., Hijri, Yana. S., & Roziqin, A. (2021). Pelatihan dan Pendampingan Pembentukan Forum Pengurangan Resiko Bencana Di Desa Pait, Kec. Kasambon, Kab. Malang. 2(1), 374–381. https://doi.org/10.31949/jb.v2i1.746
Hadi, S. (2020). Pengurangan Risiko Pandemi Covid-19 Secara Partisipatif: Suatu Tinjauan Ketahanan Nasional terhadap Bencana. Jurnal Perencanaan Pembangunan: The Indonesian Journal of Development Planning, 4(2), 177–190. https://doi.org/10.36574/jpp.v4i2.109
Hardiyanto, S., & Pulungan, D. (2019). Komunikasi Efektif Sebagai Upaya Penanggulangan Bencana Alam di Kota Padangsidimpuan. Jurnal Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 30–39.
Indayani, M. (2022). Pengaruh Keterikatan Tempat Terhadap Ketangguhan Komunitas Kota Dalam Menghadapi Bencana (Kasus Komunitas Masyarakat di Kelurahan Tallo, Kota Makassar)= The Influence Of Place Attachment To Urban Community Resilience To Deal With Disaster (Case of Community in Tallo Subdistrict, Makassar City) [PhD Thesis]. Universitas Hasanuddin.
Koem, S., & Akase, N. (2022). Konseptualisasi untuk komunitas: Menuju kesukarelaan dalam aksi adaptasi dan mitigasi bencana. Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 1(1), 16–23.
Nugroho, R. B., Mustam, M., & Lituhayu, D. (2014). Manajemen Bencana Dalam Penanggulangan Bencana Di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Bpbd) Kota Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, 4(1), 1–13.
Paripurno, E. (2018). Pengelolaan Risiko Bencana Berbasis Komunitas. Bahan Pada Kuliah Umum Di ITB Tahun.
Pradika, M. I., Giyarsih, S. R., & Hartono, H. (2018). Peran pemuda dalam pengurangan risiko bencana dan implikasinya terhadap ketahanan wilayah Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Ketahanan Nasional, 24(2), 261–285.
Puspitasari, A., & Rahman, H. (2021). Pelatihan Mitigasi Bencana Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 Di Dusun Kalebajeng Kelurahan Kalebajeng Kecamatan Bajeng Kabupaten Gowa. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 32–36. https://doi.org/10.31004/cdj.v2i1.1410
Rahma, A., Abi Suroso, D., & Setianingrum, L. (2023). Motivasi Masyarakat Bermukim Di Kawasan Rawan Bencana Banjir. Jurnal Perencanaan Dan Pengembangan Kebijakan, 3(1), 1–13.
Rahmawati, Y., Anugrah, F. F., Hati, E. M., & Roziqin, A. (2021). Kampung Tangguh: Wujud Kolaborasi antar-Stakeholder dalam Merespons Pandemi COVID-19. Journal of Social Development Studies, 2(1), 39–51. https://doi.org/10.22146/jsds.1020
Sanusi, B. A., & Kameswara, B. (2022). Penentuan Klasifikasi Desa Tangguh Bencana di Desa Padamukti Kecamatan Solokanjeruk. FTSP, 586–597.
Sulhan, M. (2021). Pergeseran Isu dalam Wacana Desa Tangguh Bencana (DESTANA) Pandemi Covid-19: Kasus Yogyakarta dan Surabaya. LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi, 9(2), 116–129. https://doi.org/10.30656/lontar.v9i2.3976
Syarifah, H., Poli, D. T., Ali, M., Rahmat, H. K., & Widana, I. D. K. K. (2020).
Kapabilitas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Balikpapan dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan. NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 7(2), 398–407.
Tatas, T., Wiguna, I. P. A., Machsus, M., Widyastuti, T. D., & Rohman, M. A. (2015). Rencana Kontijensi untuk Tanah Longsor di Desa Kalikuning, Pacitan, Jawa Timur. Jurnal Aplikasi Teknik Sipil, 13(2), 27. https://doi.org/10.12962/j12345678.v13i2.1593
Yurizal, R., & Aripin, S. (2022). Ketimpangan Penyedian Pelayanan Keimigrasian di Daerah Terpencil: Proses Pengambilan Keputusan Kolaboratif dalam Vertical Collaborative Governance Menuju Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. Jurnal Good Governance.