Penguatan Peran Ibu Dalam Mencegah Kenakalan Remaja Di Desa Potorono, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, D.I Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.32815/jpm.v4i1.1129Keywords:
Ibu, Kenakalan Remaja, Komunikasi Persuasive, PeranAbstract
Transisi yang terjadi pada masa remaja mendorong munculnya perubahan pada aspek fisik, emosi dan psikososial yang berimplikasi pada munculnya kenakalan remaja. Ibu memiliki peran yang krusial dan merupakan sosok yang tidak bisa dihilangkan dalam keluarga sehingga dapat menjadi ujung tombak pencegahan kenakalan remaja. Ibu perlu dibekali informasi kenakalan remaja di era digital yang banyak terjadi saat ini serta keterampilan komunikasi persuasif dalam menghadapi anak remaja. Peserta pada kegiatan ini adalah ibu yang memiliki anak usia remaja sejumlah 15 orang.kegiatan pelatihan dilaksanakan secara daring dan luring. Materi inti pelatihan meliputi penyampaian materi edukasi dan praktik. Materi edukasi yang diberikan tentang kenakalan remaja di era digital yang terdiri dari perilaku seksual pra nikah, NAPZA, pornografi, dan cyberbullying, serta materi komunikasi persuasif antara orangtua dengan remaja. Praktik berupa studi kasus dan bermain peran menyelesaikan permasalah remaja menggunakan teknik komuniksi persuasif. Hasil dari kegiatan ini diketahui bahwa peserta memahami materi yang diberiikan terlihat dari antusiasme peserta dalam sesi diskusi serta kemampuan peserta melakukan praktik penyelesaian kasus.
References
Askhori, S. (2021). Determinan Infeksi Menular Seksual Pada Wanita Usia Subur (Analisis Data SDKI Provinsi Sumatera Utara Tahun 2017) [PhD Thesis]. Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.
BKKBN, BPS, & Kemenkes RI. (2018). Survei Demografi dan Kesehatan 2017. In Usaid.
Famahato, L., & Noibe, H. (2022). Menjaga dan mendidik anak di era digital terhadap bahaya pornografi. Zadama Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 57–68.
Faridah, F., Wahyudi, R. F., Asriadi, A., & Amir, R. M. (2023). Penyuluhan Bahaya Narkolema pada Remaja MAS Muhammadiyah Songing. INKAMKU: Journal of Community Service, 2(1), 24–29.
Haq, M. Z. U., Prameswari, I., & Waskita, D. (2022). Edukasi Bahaya Pornografi Untuk Anak Laki-Laki Usia 11-13 Tahun (Analisis Pengetahuan Dan Persepsi Visual). Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 19(2), 175–185.
Hardinandar, F., & Akbar, M. (2023). Pencegahan Kenakalan Remaja Melalui Workshop Generasi Sadar Kreativitas dan Inovasi di SMAN 1 Woha Kabupaten Bima. SEWAGATI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 109–119.
Haryani, D. S., & Haryani, K. (n.d.). Peran Orang Tua Berhubungan dengan Perilaku Seksual Pra Nikah Remaja di SMKN 1 Sedayu of Adolescent in SMKN 1 Sedayu. 3(3), 140–144.
Mardiyono. (2016). Pola pengelolaan bina keluarga remaja (bkr) di provinsi jawa timur. Cakrawala, 10(1), 49–55.
Oo, Yin Thet Nu; Zaw Ko Ko; Than, Kyu Kyu; Mg, Mg The; Mar, Kyi Kyi; Aye, S. S. (2011). Do parents and adolescents talk about reproductive health? Myanmar adolescents ’ perspective. South East Asia Journal of Public Health, 1(5), 40–45.
Samsudin, M. A., & Hasanah, H. (2022). Mencetak Pendidik Berkualitas dalam Mencegah Radikalisme dan Kenakalan Remaja Melalui Pendekatan Qolb, Nafs dan Aql. Edupedia: Jurnal Studi Pendidikan Dan Pedagogi Islam, 6(2), 94–105.
Soetjiningsih. (2004). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Sagung Seto.
Sudikno BS; Siswanto. (2011). Pengetahuan HIV dan AIDS pada Remaja di Indonesia (Analisis Data Riskesdas 2010). Jurnal Kesehatan Reproduksi, 1(3), 145–154.
Sulastri, E., & Astuti, D. P. (2020). Pendidikan Kesehatan Untuk Meningkatkan Pengetahuan Dan Sikap Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi Dan Penyakit Menular Seksual. Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, 16(1), 93–102.
Sunardi, K. S., Martha, E., & Guspaneza, E. (2020). Potret self-system remaja dengan perilaku tindakan seksual berisiko di Provinsi Jambi. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 15(2), 59–64.
Suryoputro, Antono; Shaluhiyah, Z. (2006). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Seksual Remaja di Jawa Tengah: Implikasinya terhadap Kebijakan dan Layanan Kesehatan Seksual dan Reproduksi. Jurnal Makara Kesehatan, 10(1), 29–40.
Utami, F. P. (2019). Praktik Orang Tua dalam Pengawasan Pergaulan Remaja Guna Mencegah Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD). Care: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 7(2), 7–15.
Zahrok, S., & Suarmini, N. W. (2018). Peran Perempuan Dalam Keluarga. IPTEK Journal of Proceedings Series, 0(5), 61. https://doi.org/10.12962/j23546026.y2018i5.4422